Pendidikan sebagai media menjadi Insan Kamil

Sabtu, 19 Desember 2015

PUISI

Dalam Relung Jiwaku


bersama embun pagi, yang
menyapa mentari
kuncup mawar tersipu malu
menatap kupu-kupu, yang
mengepakkan sayap
di antara duri

tentang sebuah nama
yang,
masih misteri
di balik taqdir
yang
tertulis,
di lauh mahfudz Ilahi

ku kirimkan
bait-bait puisi
di setiap
pertemuanku
dengan Sang Pemilik Semesta

dan,
aku bermunajat
kepada_Nya
tentang Kamu dan Aku
Menjadi Pembangun surga
yang
dirindukan Kita


Purwokerto, 20 Desember 2015


Tidak ada komentar:

Posting Komentar